JURNALIKA

Jurnalistik Politeknik AKA Bogor

Lagi! Forma PILPRESMA Diadakan 2 Tahun Berturut-turut

Sumber : Dokumentasi Pribadi

Jurnalikanews– Forum Mahasiswa Pemilihan Presiden Mahasiswa (Forma Pilpresma) kembali dilaksanakan tahun ini pada tanggal 11 Januari 2023 di Aula Gedung B, Politeknik AKA Bogor, serta hari kedua berlangsung pada tanggal 12 Januari 2023 di Gedung E, Politeknik AKA Bogor. Forma ini dilaksanakan karena tidak ada pasangan bakal calon Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa IMAKA yang lolos tahap verifikasi bahkan setelah dilakukan perpanjangan waktu pendaftaran yang telah dilakukan oleh pihak Panitia BP Pilpresma.

 Berdasarkan Undang-Undang Ikatan Mahasiswa Politeknik AKA Nomor 05 Tahun 2022 tentang Pemilihan Presiden Mahasiswa Ikatan Mahasiswa Politeknik AKA, apabila tidak terdapat pasangan bakal calon yang lolos verifikasi, maka perlu dilakukan perpanjangan masa pendaftaran pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden mahasiswa IMAKA selambat-lambatnya 3 (tiga) hari. Jika masa perpanjangan telah dilaksanakan dan tetap tidak ada pasangan bakal calon Presiden dan Wakil Presiden mahasiswa IMAKA yang mendaftar, maka Pilpresma dibahas lebih lanjut dalam Forma Pilpresma IMAKA yang diadakan oleh BP Pilpresma bersama DPM IMAKA.

“Forum mahasiswa adalah sesuatu yang menandakan bahwa IMAKA sedang tidak baik-baik saja, di mana terjadi krisis kepemimpinan di sana,” ujar Abiyu, salah satu peserta Forma. Abiyu mengatakan bahwa faktor penyebab terjadinya Forma Pilpresma adalah kurangnya minat dari warga IMAKA untuk menjadi seorang pemimpin. Hal ini juga disampaikan oleh peserta Forma lainnya, Ahmad Syuro, “Warga IMAKA-nya sendiri itu tidak ada rasa peduli dengan lingkungan sekitarnya ya jadi susah. Tetapi mungkin ada faktor dari panitianya sendiri, entah itu dari info-info kemasifannya yang kurang ataupun kitanya juga belum tercerdaskan.”

Pada hari pertama Forma Pilpresma, terjadi adu argumen antara peserta forum dengan Panitia BP Pilpresma mengenai tata tertib forum sehingga kondisi forum tidak kondusif. Peserta menganggap Panitia kurang memiliki persiapan yang matang dalam menyiapkan Forma tersebut. Rafie Azri, selaku Koordinator Umum membuka suara menanggapi hal tersebut dan mengatakan bahwa panitia sudah memaksimalkan mungkin untuk menyelenggarakan Forma ini mulai dari perizinan, sosialisasi, persiapan materi, perizinan ruangan, dan mekanisme penyelenggaraan.

Keputusan hasil Forma diperoleh pada hari kedua yang menghasilkan kesepakatan untuk membuka kembali pendaftaran bakal calon Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa IMAKA pada tanggal 14-17 Januari 2023. Apabila setelah perpanjangan waktu tersebut tidak diperoleh pasangan bakal calon Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa IMAKA yang lolos verifikasi, maka mekanisme selanjutnya akan dilanjutkan pada Rapat Umum Anggota Istimewa (RUAI) dengan syarat dinyatakan sebagai kekosongan jabatan Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa terlebih dahulu. (SLS/NY)