Jurnalikanews – Siapa sih yang nggak kenal sama Erigo? Produk fashion lokal yang dulunya hanya menjual produknya di Indonesia saja, kini sudah bisa menjual hingga ke luar negeri, bahkan bisa mengikuti pagelaran busana skala internasional New York Fashion Week (NYFW). Pada tahun 2021, brand Erigo terpampang di Time Square, New York, di mana wilayah tersebut menjadi pusat destinasi yang dikunjungi banyak turis yang datang ke Amerika. Dari produk yang dulunya jarang dikenal orang, kok bisa sekarang sudah dikenal dunia? Yuk simak ceritanya.
Pemilik brand Erigo, Muhammad Sadad mendirikan Erigo pada tahun 2011 di Depok, Jawa Barat. Saat itu, ia belum menggunakan nama Erigo dan belum memiliki teman bisnis. Awalnya, ia menjual produk berkonsep batik dan ikat. Namun, konsep tersebut sepi peminat karena tren busana yang terus bergerak. Erigo pun memulai konsep dengan menjual produk kasual dan mulai menjual produknya secara offline dan online. Pada tahun 2013, ia berani mengikuti acara JakCloth dengan menjual brandnya. Ia ikut turun tangan, bahkan rela tidur di mushola mal dan kamar mandi pom bensin untuk menekan biaya operasional. Erigo Store pun lahir dan semakin dikenal masyarakat. Dibalik itu semua, ia sempat mengalami kerugian besar. Ia terus berusaha dengan brandnya hingga pada tahun 2015, omzetnya mencapai Rp 22 miliar.
Kunci dari kesuksesannya adalah doa dari orang tua yang selalu menemaninya dalam melewati fase buruk. Selain itu, ketekunan dan rasa percaya Sadad dalam mendirikan Erigo menjadi kunci sukses untuk mendapat hasil yang sempurna. Kegigihan selama fase terpuruk dengan kerja kerasnya menjadikan Erigo bisa mendunia dan memiliki store di beberapa negara, seperti Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand.
Erigo pertama kali mendapat investor yaitu Deddy Corbuzier yang diketahui berinvestasi sebesar Rp 10 miliar. Erigo juga mendapat dukungan dari Menteri Perdagangan dan dijanjikan mendapat tambahan investor. Sekarang, ia sudah menjual produknya secara offline dan online dari webstore maupun e-commerce, dan penjualannya sangat melonjak.
Keberanian Sadad untuk mengambil langkah memasang iklan di Time Square demi mengenalkan Erigo patut diacungi jempol. Selain itu, ia konsisten untuk bekerja sama dengan banyak influencer, public figure, maupun content creator sebagai brand ambassador untuk mempromosikan produk Erigo sekaligus membawa Erigo di New York Fashion Week (NYFW). Ia juga menggandeng Shopee dan berkolaborasi dengan beberapa artis papan atas untuk membuat produknya. Dengan keberanian dan keberhasilan dalam mengikuti NYFW, diharapkan lebih mendongkrak eksistensi Erigo di kancah nasional maupun internasional. (HL)
Referensi :
https://godigitalindonesia.com/brand-story/ada-apa-dengan-erigo-dan-new-york/