
Jurnalikanews- Siapa sih yang tidak tahu jam tangan? Jam tangan atau yang disebut juga dengan Arloji adalah penunjuk waktu yang digunakan pada pergelangan tangan manusia. Eksistensi jam tangan dari era ke era seperti tidak ada matinya. Bahkan, eksistensi jam tangan semakin melejit di masa yang kian modern ini. Hadir dengan berbagai merek dan model, serta harga yang beragam, membuat jam tangan menjadi aksesori serba guna yang dapat dipakai oleh siapa saja. Mulai dari anak-anak, remaja, kawula muda, bahkan orang dewasa dan orang tua.

http://1.bp.blogspot.com/_Cc3gulUhlvs/TKv8HQop9hI/AAAAAAAACdE/-2NPIFocEWY/w1200-h630-p-k-no-nu/jam-tangan.jpg
Berdasarkan sejarah, jam tangan merupakan inovasi terbarukan dari jam saku yang sudah digunakan sejak zaman dahulu. Jam tangan sendiri mulai diperkenalkan pada abad ke-16, dimana awalnya jam tangan dan alat penunjuk waktu lainnya masih menggunakan mesin penggerak mekanik manual (hand-winding). Pada tahun-tahun berikutnya jam tangan mulai berkembang dan terus dikembangkan teknologinya oleh para ahli dibidangnya.
Wowww patut diacungi jempol juga ya eksistensi jam tangan di kehidupan manusia. Walaupun sudah banyak teknologi seperti Hp yang kemungkinan dapat menggantikan fungsi jam tangan, namun jam tangan tetap dapat bertahan dan diperbarukan setiap masanya. Tentu saja hal ini dikarenakan jam tangan tak cuma jadi penunjuk waktu, tapi juga digunakan sebagai aksesori yang dipakai untuk menunjang penampilan orang-orang yang memakainya.
Bertahannya jam tangan di kehidupan modern ini, tentunya tidak lepas dari pengguna-pengguna yang tetap setia menggunakan jam tangan. Pembaca penasaran ga, bagaimana eksistensi jam tangan di kalangan mahasiswa yang notabennya sangat sibuk dengan mata kuliah yang padat, berkutat dengan diktat-diktat dan berbagai praktikum serta penelitian. Naaah, pas banget, artikel kali ini akan membahas tentang eksistensi jam tangan di kalangan mahasiswa, berpengaruh ga sih jam tangan untuk menunjang penampilan mahasiswa?. Yuk kita kulik!
Berdasarkan wawancara online menggunakan media WhatsApp, penulis mendapat jawaban yang menarik dari mahasiswa yang menjadi narasumber saya. Narasumber merupakan beberapa mahasiswa yang menjadi sampel dari kampus yang berbeda. Yang mengejutkan, jawaban dari narasumber rata-rata tidak jauh-jauh dari lifestyle manusia modern yang selalu mementingkanpenampilan. Walaupun tentu ada juga yang berpendapat lain.
Seperti yang diungkapkan Asra Hayatul Redha, Mahasiswi Fakultas Farmasi ,dari Universitas Andalas , Padang. “Iyaaa, pake jam. Biar bagus ajaa gitu keliatannya. Soalnya rada aneh kalo di tangan ga dipakein apa-apa.“ Ia mengaku tidak percaya diri jika tidak menggunakan jam tangan saat pergi ke kampus. Hal ini cukup menjawab jelas, jika narasumber termasuk orang yang mementingkan penampilan, dan mengakui jika jam tangan dapat menunjang penampilannya. Namun, ia tidak melupakan fungsi utama dari penggunaan jam tangan, dilihat dari tanggapan selanjutnya. “Biar gampang aja kalo ngeliat jam berapa, soalnya kadang kalo diluar ruangan liat jam nya dari Hp. Terus Hp nya kadang di taro di tas, jadi ribet kalo tiap liat jam keluarin Hp dulu,” tambahnya.

Pertanyaan yang sama juga diajukan kepada Annisa Luthfi, mahasiswi Prodi Analisis Kimia, dari Politeknik AKA Bogor. Memiliki jawaban yang hampir sama dengan narasumber sebelumnya, narasumber kedua juga merupakan orang yang selalu menggunakan jam tangan ke kampus. Mengungkapkan jika ia adalah orang dengan tipe time planner , narasumber akan merasa kewalahan kalau tidak menggunkaan jam tangan, karena akan mengakibatkan jadwal yang telah tersusun menjadi berantakan. Selain itu, narasumber juga menambahkan, bahwa jika tidak menggunakan jam tangan, ia akan merasa ada yang kurang. “ Iya gitu, bisa lebih keren dan ningkatin wibawa juga sih” imbuhnya diakhir wawancara online kami.
Nahhhh jadi begitulah hasil wawancara penulis dengan beberapa mahasiswa terkait penggunaan jam tangan ke lingkungan kampus. Jawaban teman-teman narasumber juga kurang lebih sama dengan jawaban saya pribadi. Saya merasa perlu menggunakan jam tangan jika keluar rumah. Selain karena saya merupakan orang yang sering lupa waktu, menurut saya jam tangan juga dapat meningkatkan rasa percaya diri, karena membuat penampilan akan terkesan lebih rapi dan formal. Gimana menurut kalian pembaca??? Apakah kita punya pendapat yang sama? Atau pembaca punya pendapat yang berbeda? Gapapa , punya pendapat yang berbeda itu wajar. Rambut boleh sama hitam, isi kepala siapa yag tahu, betulll?. Sekian dulu artikel lifestyle kali ini. See you on the next artikel. Sampai jumpa. (SST)